Masyarakat adat berkumpul untuk mewujudkan pembangunan yang mereka tentukan sendiri

Dalam sebuah acara pelatihan baru-baru ini di Sagada, Filipina, tokoh-tokoh muda dari masyarakat adat dan organisasi adat di 25 negara berkumpul untuk meneliti dan membahas kebijakan pengaman dan mekanisme keluhan milik lembaga-lembaga keuangan internasional. Di akhir acara pelatihan, para peserta mengeluarkan sebuah pernyataan kepada pihak Bank yang menyerukan adanya penghormatan dan perlindungan atas hak-hak mereka untuk menentukan arah pembangunan mereka sendiri.  Pernyataan yang lengkap tersedia untuk dukungan dari Anda dan informasi lebih lanjut dapat ditanyakan kepada Robeliza Halip dari Asia Indigenous Peoples Pact (robie@aippnet.org) Rilis pers (hanya tersedia dalam bahasa Inggris)Pernyataan (dalam bahasa Spanyol dan Inggris) Helen Tugendhat